Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2011

.

Gambar
Duhai malam yang diciptakan kelam Izinkan aku sembunyi di balik hitammu Bersembunyi dari dunia yang semakin lama semakin berniat mempermainkanku Aku tahu tak kan pernah bisa bersembunyi, tapi untuk sementara waktu, biarkan aku di sini Jangan beritahu siapa-siapa, jangan beritahu dunia tentang keberadaanku Aku hanya ingin terlelap sebentar saja... Aku lelah, malamku... Biarkan aku bersandar.

Tentang Cinta dan Seribu Mimpi

Gambar
Tentang cinta dan seribu mimpi Aku memupuknya di bawah naungan Tuhan Aku memagarinya dari tangan syaithan Tentang cinta dan seribu mimpi Aku masih menyebut namamu dalam doa Di antara sabar sujud panjang Di balik pengharapan dan dalamnya pinta Tentang cinta dan seribu mimpi Aku tergugu dalam diam Saat lidah terpaksa bisu Dari mengungkap inginku, padamu Dari menjajal rasaku, untukmu Tentang cinta dan seribu mimpi Aku tak akan berhenti di sini Walau apapun yang terjadi Kau bisa percaya, aku akan tetap di sini! Dalam penantian suci Menuju penghalalan diri Tentang cinta dan seribu mimpi Aku tak kuasa menahan hati Untuk melukis wajahmu sepanjang hari Aku tak kuasa! Bisakah kau mengerti? Tentang cinta dan seribu mimpi Aku berhenti mencari Karena aku berharap kau adalah temuan yang tepat Akhir dari semua pilihan Tempat aku berlabuh...

Bolehkah Aku Mencintainya?

Gambar
Ya Allah Aku lelah bertanya-tanya siapakah dia Karena tak pernah ada jawaban, tak pernah ada pertanda Atau mungkin aku yang terlalu egois Aku bukannya bertanya-tanya, aku hanya memastikan apakah dia yang aku inginkan akan menjadi pendamping hidupku kelak Ya, aku yang terlalu egois padaMU ya Allah.. Wahai Rabb.. Berdosakah jika aku menginginkan dia menjadi qawwamku? Berdosakah jika aku mengharapkan dia tercipta untukku? Berdosakah ya Rabb? Dia tak punya peta ya Allah.. Dia juga tak punya kompas untuk menujuku Salahkah jika aku gunakan getar hatiku sebagai petunjuk baginya? Salahkah jika aku memanggil namanya agar datang? Dan salahkah jika aku menunggunya ya Rabb? Aku takut Engkau mengutuk rasa ini Aku takut Engkau tak redha Tapi kenapa Kau titipkan cinta yang aku tak bisa membendungnya? Aku bingung harus memperlakukan rasa ini seperti apa Beritahu aku ya Allah Beritahu aku agar aku tak keliru.. Bolehkah aku mencintainya?

Bukan, Ini Bukanlah Kebahagiaan!

Gambar
Selamat pagi, wahai pagi... Kau tahu? Aku baru tersadar ternyata kau bisa menangis Kau menangis di saat semua orang terlelap, kan? Kau menangis semalaman, tapi tak ada yang tahu Oh, airmatamu mengingatkanku pada seseorang Ya, seseorang yang mencintaiku, dulu, hingga kini, dan sampai suatu hari nanti Seseorang yang menangis di belakangku Seseorang yang tak ingin memperlihatkan airmatanya padaku Persis, persis seperti airmatamu wahai pagi, airmata berwujud embun. Kebahagiaan. Hanya itu yang dia inginkan untukku Aku sadar, aku kejam Aku sadar, aku jahat Aku sadar, aku zholim! Kau tak bisa menyebut ini kebahagiaan Karena aku sungguh tak akan bisa berbahagia Jika senyumanku yang kau inginkan Sungguh, aku akan berikan Tapi tidak dengan cara seperti ini Bisakah kau bersikap lebih adil, pada dirimu sendiri? Pada hatimu, pada hidupmu?!